Puisi Diafan
Berhitung Matematik
Karya: Gita Pratama
Aku menghitungmu di bilangan angka-angka dasar
Tapi kau malah buat kode numberik yang rumit
Dengan koma dan pangkat
Hasilnya ~
: Tak terhingga
Surabaya, 11 Maret 2009
Tapi kau malah buat kode numberik yang rumit
Dengan koma dan pangkat
Hasilnya ~
: Tak terhingga
Surabaya, 11 Maret 2009
Puisi Inspiratif
Sketsa Jalanan
Karya: Vyerlla apri
Kamu lihat dia merangkak sepanjang
trotoar dan jalan beraspal
Tanpa alas kaki itu jelas
Dengan gelas-gelas plastik
Ia meminta ibamu
Namun sepertinya kamu jijik
melihatnya
Kamu dengar dia bersenandung di
persimpangan jalan
Di sepanjang lampu stopan bahkan
di tempat makan
Bersama perutnya yang kroncongan
Dengan nada tanpa irama
Namun merdu melantunkan perjalanan
hidupnya
Mengapa harus ada bingkai seperti
ini?
Auditorium JICA, 19 Des ‘06
Puisi Demonstatif
Wahai Para Penjaga NegeriPuisi : Edy Priyatna
Negeri ini penuh misteri
mulai dari serangan belalang dan ulat
sementara tikus pun selalu masuk kota
semuanya sama-sama menggerogoti
Negeri ini penuh bencana
dari air bah di ujung barat dan timur
getaran bumi yang menghentak
hingga letupan api bumi menerpa desa
sementara lumpur-lumpur hitam
telah menghancurkan isi negeri
Sudah lelahkah kau mengejar para lintah
yang tak pernah habis-habis
sudah bosankah kau membantu kami
dari derita semua bencana
sudah letihkah kau melindungi kami
dari segala macam ancaman
menepilah sejenak dan duduklah
jaga badanmu dari sengat matahari yang selalu ada
Sahutlah semua sapaan kami……..
janganlah kau jawab hanya dengan senyum
sampai kapankah penderitaan kami ini akan berakhir……….
(Pondok Petir, 06 Desember 2011)
No comments:
Post a Comment