Friday 26 June 2015

[Hunhan Fanfiction] Pretty Boy (Chapter 10 end)

Hunhan Fanfiction, Sehun & Luhan as main cast
BL, yaoi, rated T
I just own the story
Don't like, don't read
Happy reading~ ~
 


-Chapter 10-

Sehun bangun di pagi itu saat matahari mulai menampakkan dirinya. Tangannya meraba sebelah kanan tempat tidur dan tak menemukan sang kekasih di sana. Sehun bangun, sambil mengucek kedua matanya, ia beranjak keluar kamar dan menemukan berbagai macam menu sarapan di atas meja. Sehun memilih menuju kulkas untuk mengambil air sebelum menghampiri kekasihnya yang mungkin sedang menyiram tanaman seperti biasa.

[Hunhan Fanfiction] Pretty Boy (Chapter 9)

Hunhan Fanfiction, Sehun & Luhan as main cast
BL, yaoi, rated M
I just own the story
Don't like, don't read
Happy reading~ ~
 
 
 
-Chapter 9-

Kyuhyun dan Victoria, sepasang orang tua kaya itu memutuskan untuk mengunjungi anak semata wayang mereka yang jarang mereka temui beberapa bulan terakhir. Akibat kesibukan yang menyita perhatian keduanya, ditambah anak mereka yang sudah semakin jarang memberi kabar membuat mereka harus membatalkan semua janji pertemuan hari itu hanya untuk menemui anak mereka, Oh Sehun. Namun, kenyataan yang mereka dapatkan jauh lebih mengejutkan di saat mereka melihat Sehun sedang memeluk erat seorang namja sambil mengucapkan kalimat cinta yang terdengar menjijikan bagi keduanya.

Wednesday 24 June 2015

[Hunhan Fanfiction] Pretty Boy (Chapter 8)

Hunhan Fanfiction, Sehun & Luhan as main cast

BL, yaoi, rated M

I just own the story

Don't like, don't read

Happy reading~ ~


-Chapter 8-


Sehun menemukan Luhan menyambutnya ketika ia sampai di apartemen. Wajah Luhan tampak cemas menunggu Sehun menceritakan apa yang ia bicarakan dengan ayahnya. Sehun tersenyum, mengajak Luhan untuk duduk di sofa dan menceritakan semuanya.

Saturday 20 June 2015

[Hunhan Fanfiction] Pretty Boy (Chapter 7)

Hunhan Fanfiction, Sehun & Luhan as main cast
BL, yaoi, rated T for now
I just own the story
Don't like, don't read
Happy reading~ ~


-Chapter 7-

Wednesday 17 June 2015

[Hunhan Fanfiction] Pretty Boy (Chapter 6)

Hunhan Fanfiction, Sehun & Luhan as main cast
BL, yaoi, rated T for now
I just own the story
Don't like, don't read
Happy reading~ ~





-Chapter 6-

Tuesday 16 June 2015

[Hunhan Fanfiction] Pretty Boy (Chapter 5)

Hunhan Fanfiction, Sehun & Luhan as main cast
BL, yaoi, rated T for now
I just own the story
Don't like, don't read
Happy reading~~


-Chapter 5-

Tuesday 9 June 2015

[Hunhan Fanfiction] Pretty Boy (Chapter 4)

Hunhan Fanfiction, Sehun & Luhan as main cast
BL, yaoi, rated T for now
I just own the story
Don't like, don't read
Happy reading~~


-Chapter 4-

Friday 5 June 2015

[Hunhan Fanfiction] Pretty Boy (Chapter 3)

Hunhan Fanfiction, Sehun & Luhan as main cast
BL, yaoi, rated T for now
I just own the story
Don't like, don't read
Happy reading~~

-Chapter 3-

Thursday 4 June 2015

[Hunhan Fanfiction] Pretty Boy (Chapter 2)




This is hunhan fanfiction, Sehun & Luhan as main cast. 
Rated T for now. Yaoi. BL.
I don't own anything except the story line.
Happy reading~


-Chapter 2-

Wednesday 3 June 2015

[Hunhan Fanfiction] Pretty Boy (Chapter 1)

This is hunhan fanfiction, Sehun & Luhan as main cast. 
Rated T for now. 
I don't own anything except the story line.
Happy reading~

-Chapter 1-

Tuesday 2 June 2015

What does life mean to you?


What does life mean to you?

Sometimes, there’s some questions in my mind. Why this happen to me? Why me? Why my life is so pathetic? Why she is so lucky? Why i can’t be like her? Why God is so unfair? That’s questions is power enough to make me weak.

Tuesday 19 May 2015

[Hunhan Fanfiction/Oneshoot] Expression

Warning:
Hunhan fanfiction. Main cast Sehun & Luhan. Boy x boy love story. Yaoi. T.
Absurd, short story.
I just own the story.
Don’t like, don’t read.
Happy reading ~~


Expression

Tuesday 12 May 2015

[Hunhan Fanfiction/Twoshoot/NC] Kidnapped (2)


Sehun membuka kertas itu, membacanya dalam hati. Seketika tangannya kembali meremas kertas itu tanpa membiarkan Luhan membacanya. Sehun melemparkan kertas itu dengan kesal. Melampiaskan seluruh emosi di kepalanya.

Kening Luhan mengerut tidak mengerti. Ia pun berjalan mengambil bola kertas yang tergeletak di sudut kamar.

Misi 2

Blowjob

Lakukan blowjob pada pemuda yang lebih tinggi. Misi ini berhasil apabila pemuda yang lebih tinggi klimaks dan pemuda yang lebih pendek menelan seluruh spermanya.


Monday 11 May 2015

[Hunhan Fanfiction/TwoShoot/NC] Kidnapped (1)

Warning:

Hunhan fanfiction. Boy x boy love story. Yaoi. Mature. NC.

Don't like, don't read. Simple.

I just own the story.

Happy reading ~ ~

Saturday 9 May 2015

[Hunhan Fanfiction/Oneshoot] Different


Warning:

This is boy x boy love story, yaoi, hunhan, T+

Don't like, don't read. Simple.

Just another absurd story for my sickness of missing Hunhan so bad.

Happy reading...

Thursday 30 April 2015

[Hunhan Fanfiction/Oneshoot] Say No! Sequel


Tak apa untuk menolak.

Tak apa untuk berkata ‘tidak’.

Tak apa untuk menjadi egois.

Karena manusia memang diciptakan seperti itu adanya.

-Sehun-

Friday 10 April 2015

[Fanfiction Hunhan/Oneshoot] A Message


Ada satu hal yang tak pernah diketahui orang lain tentang aku. Yaitu bahwa aku yang berusia lima belas tahun, tiga tahun yang lalu, pernah membohongi kakakku tentang seseorang yang ia sukai.

Artikel

A. Pengertian Artikel


Penggunaan artikel sebagai media pembelajaran berkaitan erat dengan kegiatan membaca. Hal itu dikarenakan, informasi yang terkandung dalam artikel dapat dipahami setelah membaca artikel tersebut. Setelah membaca artikel, seseorang mendapatkan informasi yang aktual untuk menambah wawasan.

Metode Cooperative Script

A. Pengertian Metode Cooperative Script


Dalam melaksanakan pembelajaran, seorang guru harus mampu menciptakan suasana belajar yang efektif. Kondisi yang dicapai tidak hanya membuat siswa mengerti terhadap materi pembelajaran, tetapi menjadikan siswa memahami dan mampu menerapkan pembelajaran yang didapatnya. Untuk itu, pembelajaran yang inovatif dan aktif dibutuhkan. Uraian ini berkaitan dengan PP. NO. 19 (ayat 1) dalam Yamin (2011: 75) menyampaikan bahwa:

“Proses pembelajaran pada satuan pendidikan diselenggarakan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakasa, kreativitas, dan kemandirian sesuai bakat, minat dan perkembangan fisik serta psikologis peserta didik.”

Monday 23 March 2015

[Hunhan Fanfiction] I'm In Love With My Best Friend - Chapter 10 End

Warning: This is boy x boy love story, yaoi, mature, nc.
Don't like, don't read. That's simple.
I just own the story. The cast belong to God and themselves.
I'm hunhan hard shiper.
Happy reading...

Sunday 22 March 2015

[Hunhan Fanfiction] I'm In Love With My Best Friend - Chapter 09

Warning: This is boy x boy love story, yaoi, mature, nc.
Don't like, don't read. That's simple.
I just own the story. The cast belong to God and themselves.
I'm hunhan hard shiper.
Happy reading...

Saturday 21 March 2015

[Hunhan Fanfiction] I'm In Love With My Best Friend - Chapter 08

Warning: This is boy x boy love story, yaoi, mature, nc.
Don't like, don't read. That's simple.
I just own the story. The cast belong to God and the
mselves.
I'm hunhan hard shiper.
Happy reading...


Sehun duduk berhadapan dengan kedua orang tuanya dan kakeknya di ruang tengah. Pasalnya, Sehun berhutang penjelasan pada ketiga orang itu tentang siapa sebenarnya Luna, gadis yang baru mereka ketahui ternyata adalah seorang pria tulen. Jangan bayangkan betapa terkejutnya mereka saat menemukan Sehun dan Luna. Namun, lebih terkejut lagi saat melihat Luna berambut pendek dalam sekejap dan dokter pribadi yang memeriksanya menyatakan kalau pria itu baik-baik saja.

Friday 20 March 2015

[Fanfiction Hunhan] I'm In Love With My Best Friend - Chapter 07


Warning: This is boy x boy love story, yaoi, mature, nc.

Don't like, don't read. That's simple.

I just own the story. The cast belong to God and their self.

I'm hunhan hard shipper.

Happy reading...

Thursday 19 March 2015

[Fanfiction Hunhan] I'm In Love With My Best Friend - Chapter 06

Warning: This is boy x boy love story, yaoi, mature, nc.

Don't like, don't read. That's simple.

I just own the story. The cast belong to God and their self.

I'm a hunhan hard shipper.

Happy reading...




Iringan musik dansa memenuhi ruangan pesta ulang tahun Sehun. Para tamu berdansa dengan pasangan mereka. Yang tidak mendapat pasangan, hanya duduk di tempat, seperti Kai. Namun, pemandangan di hadapannya membuatnya tak henti tertawa. Diantara sekian banyak pasangan yang sedang berdansa, Sehun dan Luhan adalah salah satu yang menarik perhatian Kai. Oh, lihatlah cara dansa mereka yang kaku. Belum lagi kenyataan yang Kai ketahui bahwa Luhan bukanlah seorang wanita dan cara Sehun memegang pinggang Luhan dengan posesif terlihat menggelikan. Beruntung Kai masih dapat menahan tawanya dengan menutup mulut.

Sunday 15 March 2015

[Fanfiction Hunhan] I'm In Love With My Best Friend - Chapter 05


Warning: This is boy x boy love story, yaoi, mature, nc.

Don't like, don't read. That's simple.

I just own the story. The cast belong to God and their self.

I'm a hunhan hard shipper.

Happy reading...


Sejak pagi, rumah Sehun terlihat ramai dengan orang-orang yang berjalan kesana-kemari mempersiapkan acara. Ruang tengah yang luasnya menyamai ballroom hotel bintang lima pun sudah disulap menjadi tempat acara dengan nuansa hitam putih. Sebuah layar LED di depan, panggung dengan beragam alat musik, serta meja-meja bundar bertaplak hitam mengisi ruangan. Setiap meja terdapat enam kursi di sisinya yang dilapis kain satin putih. Dengan vas bunga mawar di atas meja.

Thursday 12 March 2015

[Fanfiction Hunhan] I'm In Love With My Best Friend - Chapter 04



Sehun mondar-mandir di depan kamar Luhan, gelisah. Sesekali ia berhenti untuk menggaruk tubuhnya. Lalu kembali mondar-mandir lagi.

‘Apa aku harus memintanya? Ah, tidak. Luhan tidak akan memberikannya.’ Batin Sehun berdebat dengan pikirannya sendiri.

‘Mungkin lebih baik jika aku mengambilnya diam-diam. Dia pasti sudah tidur.’ Setelah berperang batin, Sehun pun berhenti di depan pintu kamar Luhan dan memutar knop pintu itu dengan sangat pelan.

Kepala Sehun menengok ke dalam, ia benar. Luhan sudah tertidur pulas. Sehun pun masuk ke dalam kamar itu dan kembali menutup pintu hati-hati.

[Fanfiction Hunhan] I'm In Love With My Best Friend - Chapter 03



Setelah pertemuan hari itu, Luhan diterima tinggal di rumah Sehun. Tentu saja Luhan gembira bukan main. Pasalnya, hari itu tepat hari terakhir ia harus pindah dari apartemennya.

Sehun menunjukkan kamar Luhan yang terletak tepat di sebelah kanan kamarnya. Kamar itu terlihat nyaman dengan ranjang besar, lemari pakaian berwarna emas, meja rias, meja nakas, meja belajar, dan rak buku. Karpet berbulu lembut menghias lantai kamar. Di sudut kamar, ada sebuah kamar mandi yang tak perlu dipertanyakan keadaannya. Tentu jauh berbeda dengan kamar mandi di apartemen Luhan.

[Fanfiction Hunhan] I'm In Love With My Best Friend - Chapter 02



Sehun keluar dari kelas dan berjalan menuju jurusan tempat Luhan berkuliah. Sehun dan Luhan memang berada di satu fakultas yang sama, yaitu ekonomi. Bedanya, Sehun mengambil jurusan akuntansi sedangkan Luhan mengambil jurusan marketing. Sehingga keduanya sudah sering bertemu setelah kelas mereka selesai.

Hari ini, mereka berencana membeli perlengkapan menyamar yang akan digunakan Luhan saat bertemu orang tua Sehun sore nanti. Setelah bertemu dengan Luhan, Sehun pun mengajak Luhan pergi ke butik.

Tuesday 10 March 2015

[Fanfiction Hunhan] I'm In Love With My Best Friend - Chapter 01



Aku sahabatmu.



Jarum jam di pergelangan tangan seorang pemuda tampan bernama Oh Sehun telah menunjukkan pukul 1 malam. Suasana bar tempatnya berada sudah sangat ramai. Dentuman suara musik yang terdengar memekakan telinga, orang-orang yang meliuk-liukkan tubuhnya mengikuti irama, bahkan ada sebagian yang melakukan ciuman panas seakan dunia hanya milik mereka. Sehun merupakan sedikit orang dari sekian banyak orang di tempat itu yang hanya duduk berdiam diri sambil meminum koktail keempatnya. Tak ada sedikitpun niat untuk bergabung dengan tiga orang sahabatnya, Kai, Kris, dan Luhan. Kai sedang melakukan gerakan sexy dance di atas panggung yang memukau para penonton. Kris sedang merayu gadis-gadis. Sedangkan Luhan sedang sibuk dengan teleponnya di dekat pintu masuk. Namun, Sehun tak tertarik ikut dalam salah satu kegiatan para sahabatnya itu karena saat ini pikirannya sedang dipenuhi oleh suatu hal yang menurutnya sangat rumit.

Sunday 1 March 2015

[Fanfiction Hunhan] Say No!

Apakah suatu kesalahan jika kau selalu berbuat baik?
Apakah suatu kesalahan jika kau selalu mengabulkan apapun yang mereka inginkan?
Apakah suatu kesalahan jika kau selalu menjaga perasaan orang lain dengan berkata ‘ya’?
Aku tahu aku bodoh.
Orang bodoh yang tidak bisa berkata ‘tidak’.
-Luhan-

Monday 23 February 2015

10 Lagu Korea Upbeat Terbaru 2015

Lagu-lagu Korea memang gak pernah ada matinya. Walaupun arti dari lagu Korea belum bisa dipahami seratus persen, tapi tiap mendengar lagu korea bawaannya happy aja. Apalagi lagu Korea yang bertempo cepat atau upbeat. Berikut 10 lagu korea upbeat terbaru di bulan kedua tahun 2015. Cekidot!

Sunday 22 February 2015

[Fanfiction Hunhan/Oneshoot] I Don't Know What Happen To Me


Detik demi detik yang berlalu kadang membuatmu tak sadar bagaimana sekitarmu mulai berubah. Tak lagi sama dengan yang dulu. Kalau dulu, saat kau bisa menghafalkan dua puluh enam huruf abjad di usia lima tahun, ayah dan ibumu akan sangat senang dan memujimu setinggi langit sambil menghadiahkan sebuah pelukan hangat. Dulu, saat kau menangis karena tidak sengaja terjatuh, ayah dan ibumu akan senantiasa berada di sampingmu untuk mengobati dan menenangkanmu. Dulu, saat kau marah dan berkelahi dengan temanmu, ayah dan ibumu akan memisahkan kalian dan tetap berada di pihakmu, walaupun kau salah. Dulu, ketika kau menginginkan sesuatu, ayah dan ibumu akan selalu berusaha mewujudkannya walaupun itu sulit.

Friday 20 February 2015

Netter Mulai Dukung Tindakan SM Cekal Semua Kegiatan Luhan Eks EXO - Ini Pendapatku

Ini berita yang di pos di salah satu website, tentang netter mulai mendukung tindakan SM mencekal semua kegiatan Luhan. Well, hal ini sudah bisa diprediksi sejak awal. Bahwa SM tidak mungkin melepaskan 'berlian' mereka begitu saja. Apalagi semenjak keluar dari EXO, Luhan makin sering nongol di tv. Tak mengherankan memang, karena fans Luhan yang berjubel banyaknya. Pasti Luhan ingin mengambil semua kesempatan yang ada untuk menjadi artis yang lebih terkenal.

Thursday 5 February 2015

My Mistake 2 Part 9 (End)


“Arlin!” suara itu menghentikan langkah kaki Arlin yang baru saja ingin memasuki bandara. Arlin berbalik. Tiba-tiba sebuah pelukan hangat memeluknya erat. “Radit? Apa yang kau lakukan?” Arlin berusaha melepaskan pelukan itu. Tapi ia tidak bisa. Radit memeluknya terlalu kuat. “Katakan yang sebenarnya, Arlin. Katakan kalau kau juga menyukaiku.” Ucap Radit. Mata Arlin membulat karena terkejut. “Apa yang kau bicarakan?” tanya Arlin. Radit melepaskan pelukannya.

My Mistake 2 Part 8


Dina berjalan kembali ke apartemennya dengan setumpuk pertanyaan di benaknya. Walaupun Radit sudah mengenalkan Arlin padanya, Dina masih tak mengerti alasan Radit menyukai wanita itu. Dina bisa melihat kalau Arlin lebih tua dari Radit. Apa Radit tipe cowok yang menyukai wanita yang lebih tua? Tanyanya dalam hati. Sejujurnya, Dina merasa dirinya lebih pantas bersama Radit. Tetapi ia pun tak bisa memaksakan kehendaknya kepada Radit.

***

Arlin dan Radit duduk berhadapan di dalam sebuah kafe. Mereka mengambil tempat duduk di dekat jendela sehingga masih bisa melihat orang yang lalu lalang. Seorang pelayan berambut pirang datang membawa pesanan mereka, dua cangkir cappucinno. “Thank you,” ucap Radit pada pelayan tersebut. Pelayan itu pun pergi. Radit mengalihkan pandangannya pada wanita yang saat ini duduk di hadapannya. Radit masih tidak percaya kalau wanita itu adalah Arlin. Ia tidak percaya Arlin datang untuk menemuinya.

My Mistake 2 Part 7


Dina sadar posisinya saat ini. Radit hanya menganggapnya sebagai seorang adik. Memang terasa pahit baginya untuk menerima kenyataan ini. Tampaknya Radit bukan tipe pemuda yang bisa berubah dengan mudahnya. Tapi ia tidak mau menyerah. Selama janur kuning belum melengkung, ia akan berusaha untuk mendapatkan Radit. Dengan semangat membara, Dina bertekad untuk mendapatkan Radit. Meski ia tidak yakin sampai kapan semangat itu dapat bertahan.

My Mistake 2 Part 6


Dina tidak dapat melupakan akan apa yang terjadi padanya di malam itu. Hanya ciuman. Ia selalu berusaha menganggap hal itu sepele. Hanya sebuah ciuman. Tapi Dina tak bisa. Itu adalah ciuman pertamanya. Dan Dina merasa sangat sedih telah melakukannya bersama seseorang yang bahkan tak ia tahu namanya.

Radit berjalan keluar kelas, seorang gadis menghampirinya. Dia Shelly. Shelly menitipkan sebuah buku untuk diberikan pada Dina. Katanya Dina sudah beberapa hari ini tidak kuliah. Radit mengangguk mengerti.

Selama beberapa hari, Radit memang tidak bertemu Dina. Radit pun tidak berniat mencari tahu. Ia berpikir mungkin Dina sedang sibuk dengan kuliahnya. Tapi ucapan Shelly membuat Radit berpikiran lain. Pasti telah terjadi sesuatu pada gadis itu.

My Mistake 2 Part 5


Gadis itu berjalan pelan melalui jalanan yang sudah berwarna putih karena tertutup salju. Rambutnya hitam dan panjang bergelombang ia biarkan terurai, hanya topi rajutan berwarna merah yang menghias kepalanya. Ia mengenakan mantel hitam dan syal merah, namun semua itu masih membuatnya kedinginan. Ia memang masih belum terbiasa dengan suhu di Amerika yang menurutnya terlalu dingin. Ia merasa rindu dengan kampung halamannya, Indonesia.

Tuesday 3 February 2015

[Fanfiction Hunhan] Sehun's Angel Part 10 (End)



Luhan adalah malaikat Sehun, selamanya.

Sehun's Angel


Hari ini hari Sabtu. SMA Shinwa mengadakan pentas seni di aula utama. Aula itu terletak di gedung ketiga dekat kantor guru. Panitia pelaksana sudah sibuk sejak pagi menyiapkan berbagai persiapan mulai dari mendekor aula, menyiapkan susunan acara, memastikan pengisi acara yang akan tampil, menyiapkan konsumsi, sampai geladi bersih.

Kris dan Chanyeol ikut ambil bagian dalam acara itu.

Kris sebagai salah satu panitia, sedangkan Chanyeol sebagai salah satu pengisi acara.

Malam pun tiba, para tamu yang adalah siswa siswi, guru, dan tamu undangan berdatangan mengenakan setelan jas untuk pria, dan gaun untuk wanita.

[Fanfiction Hunhan] Sehun's Angel Part 9


Luhan tak ingin berubah menjadi manusia.

Sehun's Angel


Walaupun kedua mata indah itu masih terpejam, entah mengapa Sehun tidak bisa mengalihkan pandangannya dari wajah cantik itu.

Sungguh sempurna makhluk ciptaan Tuhan.

Sehun tak henti mengaguminya.

Baginya, tak ada yang bisa mengalahkan keindahan pemandangan yang ada di hadapannya saat ini.

[Fanfiction Hunhan] Sehun's Angel Part 8



Malaikat tidak memiliki perasaan. Sehun tak tahu itu.

Sehun's Angel


“Kita putus saja.”

“Maafkan aku.”

Sulli sudah menduga hal itu yang akan dibicarakan Minseok saat Minseok memanggilnya di sela-sela latihan ballet.

[Fanfiction Hunhan] Sehun's Angel Part 7



Karena Minseok bukanlah Sehun.

Sehun's Angel


Sehun tidak peduli pada Sulli yang menangis sejak tadi selama perjalanan pulang. Seharusnya Sehun tidak menaiki bus yang sama dengan Sulli. Ia menyesal. Apalagi penumpang lain terus memandangnya seakan-akan berbicara ‘apa yang telah ia lakukan pada gadis malang itu?’.

Seandainya mereka tahu kalau Sehun sama sekali tidak ada sangkut pautnya dengan tangisan Sulli.

“Berhenti menangis, bodoh. Kau tidak malu dilihat orang?” suara Sehun berbisik di samping Sulli.

[Fanfiction Hunhan] Sehun's Angel Part 6


Luhan menyukai Sulli (?)

Sehun's Angel

 
La...la...la...

Ibarat dejavu, ketiga orang yang sedang duduk manis di sebuah sofa panjang itu hanya bisa berpura-pura menikmati suara tak kenal nada milik Oh Sehun yang sedang mendendangkan lagu favoritnya.

[Fanfiction Hunhan] Sehun's Angel Part 5


Karena kau harus bersama Sulli, Oh Sehun.

Sehun's Angel


Matahari bersinar terik di hari Minggu. Cuaca yang sangat mendukung untuk liburan. Apalagi di taman hiburan, para pengunjung sudah memadati tempat rekreasi populer itu.

Sehun mendengus kesal sambil meminum buble tea di tangannya. Semua berjalan di luar rencana. Chanyeol yang secara tidak sengaja mengetahui rencana Sehun ikut mengajak Kris dan Tao. Sedangkan Sulli yang berhasil diajak setelah Sehun bertekuk lutut di hadapannya sambil menelan harga dirinya itu ikut mengajak kekasihnya, Minseok.

Monday 2 February 2015

[Fanfiction-oneshoot] Rewind


Seulgi turun dari mobil sedan hitam, lalu berjalan pelan diikuti asisten pribadinya dari belakang.

“Benar, ini tempatnya?” tanya Seulgi.

“Iya, nona. Rapatnya akan dimulai lima menit lagi.”

Seulgi pun melanjutkan langkahnya menuju tempat pertemuan itu. Sepanjang jalan, ia berusaha tetap tenang agar rapat dengan calon inverstor itu dapat berjalan lancar. Karena hanya inilah satu-satunya harapan bagi perusahaan tempatnya bekerja yang sedang berada di ujung tanduk.

Tetapi, ia tak dapat menyembunyikan perasaan terkejutnya saat mengetahui siapa yang ditemuinya siang itu. Seseorang yang pernah ia kenal. Seseorang yang pernah singgah dalam kehidupannya. Seseorang yang telah lama hilang dari hidupnya. Orang itu adalah Luhan.

[Fanfiction Hunhan/Oneshoot] Because I Hate You


Sehun menaiki tangga sambil berlari cepat menuju atap gedung sekolah. Ia bisa saja menunggu lift terbuka, namun hatinya tidak tenang. Mungkin berlari akan lebih cepat. Walaupun nafasnya berpacu dengan degup jantungnya yang berdebar dua kali lebih cepat. Tak sampai lima menit kemudian, Sehun sampai. Nafasnya masih terengah-engah. Namun langkahnya tak berhenti untuk segera mendekati Luhan yang sedang terduduk lemas itu.

[Fanfiction Hunhan] Sehun's Angel Part 4

Sehun's Angel


Meminta maaf bagi Oh Sehun sama seperti mendaki pegunungan Everest, terjun dari tebing Niagara, dan menyelami Samudera Pasifik.

Intinya, itu sulit.

Oleh karena itu, Sehun hanya bolak-balik di depan ruang tari ballet. Tanpa berniat untuk masuk dan bertemu Sulli.

[Fanfiction Hunhan] Sehun's Angel Part 3



Dalam kamus Oh Sehun, tidak pernah ada kata meminta maaf.

 Sehun's Angel

Walapun jam pelajaran terakhir telah usai beberapa jam yang lalu, masih banyak siswa yang tinggal di sekolah untuk mengikuti kegiatan ekstrakulikuler.

Sama seperti yang dilakukan Tao, Kris, dan Chanyeol.

Tao sedang berlatih wushu. Kris sedang mengikuti rapat OSIS. Sedangkan Chanyeol latihan band untuk pentas seni minggu depan.

Tinggallah Sehun seorang diri, membaca buku di perpustakaan. Namun konsentrasinya buyar saat mendengar teriakan gadis-gadis yang menyebut nama Luhan.

Sunday 1 February 2015

[Fanfiction Hunhan] Sehun's Angel Part 2




Luhan, membuat semua orang terpesona saat melihatnya.


Sehun's Angel

Tap...tap...tap...
Kris, Tao, dan Chanyeol baru saja memasuki pintu gerbang sekolah saat mereka melihat sosok Oh Sehun berdiri di depan pintu kelas.

“Itu Oh Sehun. Tamatlah riwayat kita!” Tao menepuk jidatnya sendiri.

“Sepertinya dia sedang menunggu kita. Apa lebih baik kita bolos saja?” Chanyeol mengusulkan.

“Jangan. Hadapi sajalah. Paling kita cuma babak belur, seperti biasa.” Ujar Kris.

“Baiklah.”

[Fanfiction Hunhan] Healer (Final Story)


Tanpa Luhan, Sehun akan menjadi lemah dan mati.


Deretan buku-buku pelajaran masih setia menemani Luhan yang saat itu sedang mengerjakan tugasnya di perpustakaan. Sebagai siswa yang sedang bertugas, Luhan harus menyusun kembali buku-buku yang baru di kembalikan oleh peminjamnya ke tempatnya semula. Sudah satu jam ia melakukan hal yang sama. Tugasnya akan berakhir lima menit lagi. Luhan mengembalikan buku terakhir di rak paling belakang.

Sebuah buku menarik perhatian Luhan. Buku bersampul hitam dengan tinta putih bertuliskan The Secret of Vampire menggodanya untuk membaca buku tersebut. Luhan pun mengambil buku itu dan duduk di lantai sambil bersandar di rak.

Luhan membaca buku itu tanpa memperdulikan langit di luar perpustakaan yang sudah mulai gelap.

...

...

...

[Fanfiction Hunhan] Healer (Intermezzo)


Luhan ingin menyembuhkan dirinya sendiri.

Luhan baru pulang tepat pukul 10 malam. Ia memasuki kamarnya dengan berusaha keras untuk tidak membangunkan Sehun yang sudah terlelap.

Seperti biasa, Luhan habis di-bully lagi.

Kali ini oleh orang tak dikenal yang menghadangnya di jalan.

Lukanya lebih parah dari sebelumnya. Luka lebam di seluruh tubuh dan patah di lengan kanan.

Luhan tahu ia seharusnya ke dokter, tapi untuk apa jika Sehun bisa menyembuhkannya dalam semalam?

Tuesday 27 January 2015

[Fanfiction Hunhan/NC] HIV


Warning:
This is Hunhan fanfiction, yaoi, mature, nc
Don't like, don't read.
I just own the story.
Happy reading ~ ~

HIV


Mulutmu adalah harimaumu. Luhan sudah sering mendengar peribahasa itu. Namun, rupanya ia belum memahaminya dengan baik.



Sehun dapat merasakan belasan pasang mata yang mengekorinya sejak ia menginjakkan kaki di sekolah pagi itu. Apa yang salah dengan dirinya? Mengapa orang-orang terus menatapnya seperti itu?

Sehun berbelok ke kamar mandi. Ia memperhatikan dirinya sendiri di cermin wastafel. Tetap tampan seperti biasa. Tak ada yang aneh dengan penampilannya. Ia pun memutar otak. Mungkin ada sesuatu luput dari perhatiannya. Namun, sekeras apapun ia berusaha, ia tetap tidak menemukan alasan dibalik dirinya menjadi objek perhatian.

Monday 26 January 2015

[Fanfiction Hunhan] Sehun's Angel




Terjatuh itu menyakitkan.
Apalagi jika kau jatuh dari langit.
Memangnya kau malaikat?
Iya, aku malaikat.
Namaku Luhan.

Sehun’s Angel


La la la la la la…

Entah sudah keberapa kali Sehun mendendangkan lagu yang sama. Tak satupun yang berani menghentikannya walaupun suaranya sanggup memecahkan gendang telinga yang mendengarnya. Kris, Tao, dan Chanyeol hanya bisa berpura-pura menikmati suara yang sangat tidak bagus itu.

Demi dewa di langit, kapan dia akan berhenti bernyanyi?

[Fanfiction] Be My Friend

Summary:

Spent one day with me, and everything will be fine.



Paran High School, Busan, 8 a.m.

“Cepat bersihkan gudang ini, setelah itu kalian boleh masuk kelas.” Seorang pria tua meninggalkan dua orang siswa di gudang belakang sekolah. Satu laki-laki dan satu perempuan. Siswa laki-laki itu bernama Luhan. Rambutnya hitam pendek, kulit putih, dan tubuh yang lumayan tinggi. Ia adalah siswa teladan dan ini adalah hari pertama ia terlambat. Harusnya penjaga sekolah itu memberinya sedikit keringanan. Tetapi, apa daya, penjaga sekolah itu hanya seorang pria tua yang tidak tahu reputasi Luhan.

[Fanfiction Hunhan] Healer



Title: Healer

Author: Lu Hana

Genre: Bromance, Yaoi
Ratting: 17+
Main cast : Luhan and Sehun. Other cast are cameo.

Summary:

Seperti putri tidur yang membutuhkan seorang pangeran untuk membangunkannya, Luhan pun membutuhkan seorang Sehun untuk menyembuhkannya.



Tik…tik…tik

Suara gerak jarum jam terdengar begitu jelas saat Luhan bangun di pagi itu. Diliriknya benda berbentuk lingkaran yang terpajang di dinding, menunjukkan pukul 7 tepat. Ia sudah terlambat ke sekolah. Tetapi memang itu tujuannya sejak awal, ia tidak mungkin pergi ke sekolah dalam keadaan babak belur seperti ini. 

[Fanfiction Hunhan] Sehun's Birthday


Hari ini ulang tahun Sehun. Tepat di angka 20 tahun. Seperti hari-hari ulang tahun sebelumnya, acara ulang tahun Sehun berlangsung meriah di ballroom hotel bintang lima dengan cake yang tingginya menyamai tinggi tubuhnya. Hanya dua ratus orang yang diundang ke pesta itu. Orang-orang yang pastinya memiliki kelas yang sama dengan Sehun. Mereka datang dengan mengenakan setelan jas putih untuk pria dan gaun putih untuk wanita. Intinya, semua serba putih. Hanya Sehun yang bisa mengenakan setelan jas hitam kesukaannya. Karena ini hari ulang tahunnya, semua orang menuruti keinginannya.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...